Udah liat kan foto2 serunya pengalaman mendaki gunung fuji diatas, he2...
Gunung Fuji adalah Gunung Tertinggi di JEPANG,Terletak di perbatasan Prevektur Shizuoka dan Yamanashi,di sebelah barat Tokyo.Gunung Fuji terletak dekat pesisir Fasifik di pusat Honshu .Fuji di kelilingi oleh tiga kota yaitu Gotemba (Timur) ,Fuji Yoshida (Utara) dan Fujinomiya (Barat daya).Gunung setinggi 3.776 m ini di kelilingi juga oleh lima danau yaitu Kawaguchi,Yamanaka,Sai,Motosu,dan shoji.
Saking tingginya Gunung Fuji yang di selimuti salju itu dapat di lihat dari Yokohama,Tokyo,bahkan sampi sejauh Chiba dan Saitama kalau cuacanya lagi cerah.
Menurut sejarah Jepang,gunung Fuji pertama kali telah di daki oleh Biksu yang tak di kenal pada tahun 663,jauh sebelum kita semua lahir.Sedangkan orang asing pertama Sir Rutherford Alcock dari Inggris pada setember 1860.
Sebelum era meiji,wanita di larang untuk mendaki gunung Fuji karnena puncaknya di anggap sanga sakral yang selalu di gunakan sebagai tempat berdoa umat Shinto dan Budha.Salah satu dari 3 gunung saklar (Setelah gunung Tate dan gunung Haku) yang sangat di hormati oleh penduduk Jepang ini juga menjadi daya tarik utama wisatawan mancanegara dengan kedatangan 300.000 pendaki di tahun 2008.
Sampe sekarang gunung Fuji masih di anggap aktif,alis bisa meletus kapan aja.da satu kalimat terktnal di Jepang......
"Siapapun yang tidak mau mendaki gunung Fuji sekali adalah orang bodoh tapi hanya orang bodoh yang mendakinya dua kali"
Pengalaman yang paling berharga dan tak tergantikan dengan apapun juga...Pendakian gunung tertinggi di jepang, dan katanya termasuk salah satu gunung 10 paling berbahaya di dunia. Berangkat ke Tokyo dengan kereta biasa dengan tiket ju hachi kippu, atau tiket 18, rombongan ada 4 orang temasuk saya, dhila, Pin (Thailand) dan In (China), Nyampe di Tokyo langsung dilanjutkan ke Yamanashi dengan kereta malam, nyampe disana di yamanashi, dengan harapan bisa langsung mendaki ke esokan harinya, dan ternyata menurut ramalan cuaca, cuaca besok paginya bakalan hujan dan akan ada badai. Jika emang ramalan cuacanya benar, semua rencana yang udah dibuat bakalan gagal total. Berharap dan terus berdoa, kalo ramalan cuaca nya ga benar. Ternyata, besok paginya, dari tempat penginapan, meskipun hujan deras, menekatkan diri untuk tetap berangkat ke stasiun, untuk naik gunung Fuji.Dan ternyata emang, di Gunung Fuji lagi Hujan deras dan badai.Kalo tetap mau naik, namanya bunuh diri, hehehe..
yaaaahh, dengan rasa kecewa, kita kembali lagi ke penginapan, dan merencanakan apa yang harus dilakukan dengan jadwal yang sudah berantakan. yahhh..akhirnya kita berangkat ke Tokyo lagi, dan habis jalan-jalan dari tokyo baru deh kembali lagi, untuk mendaki gunung Fuji.
Dateng untuk ke dua kalinya ke Yamanashi, Kita mulai naik gunung sekitar jam 11 siang, trus Jam 3 sore nginep di hotel termahal yang pernah aq inap selama di Jepang dan hotel terjelek pula yang pernah aq inap di Jepang, dengan biaya 6000 yen/malamnya, Jam 3 masuk hotel itu, berharap bisa istirahat, eeeehhh, kaget banget liat dalemnya, udah sempit2an, gelap, lebih kurang kayak penampungan orang2 apa yaaa... Dengan niat kita bisa Istirahat disana supaya bisa fresh mulai daki lagi jam 10 malam, ehhh ternyata, tempatnya ga nyaman banget, yang paling menyedihkan, ada bapak2 dari amerika, tiidur diatas kepala kita, yang dengan nyantainya, mendengkur alias ngorok, gede bangettt, jadinya kita ga bisa beristirahat dengan tenang..=(
Jam 10 malam, tanpa tidur, kita mulai naek ke atas gunung lagi, stasiun 7-8, daerah yang paling rawan dan paling curam..Suhu yang dingin bikin ga bisa nafas dengan baik, gelap, sereeemmm banget...
Musim pendakian resmi ke gunung fuji dimulai 1 juli sampai 31 Agustus setiap tahun. Saat itu sudah musim panas sehingga saljunya sedikit.
Di luar musim pendakian resmi, kebanyakan pondok tutup, sementara kita juga tidak boleh berkemah di sana. Biasanya orang jepang mengakalinya dengan naik dari kawaguchi 5th step pagi-pagi sekali supaya sampai di puncak masih siang dan bisa segera turun tanpa perlu menginap di pondok.
Karena kita ikut pendakian resmi gunung Fuji jadi alhamdulillah kita semua sehat walafiat tanpa kurang satu apa-pun. Baru dapat Kabar dari Pak tsutsumi tadi malam, orang Jepang ternyata ada dua orang yang meninggal karena ada Salju dan angin yang kuat buat, tendanya ketiup angin, terus mereka jatuh, jadi merinding denger nya..
mungkin mereka naik gunung bukan waktu resmi, jadi berbahaya juga dakinya waktu winter...
Gunung fuji itu emang lebih enak diliat dari jauh, kayak di foto panorama, post-card daripada di tinjau langsung...liat aja deh buktinya foto2 diatas. Waktu dakinya, cuma nemuin lerangnya yang cuma ada batu, pasir, kerikil..Yang paling susah waktu turun gunungnya, kerikil pasir, bikin mudah tergelincir, pengalaman aku aja udah entah berapa kali jatoh tergelincir, debunya bikin sesak, belum lagi puanasss bgt...(siang)butuh air yang banyak, anginnya kenceng buanget malamnya, dingin nyampe nusuk ke tulang, tangan udah ga berasa apa2 lagi, mungkin suhunya sekitar 6 derajat Celcius. yang menarik sih kayaknya lihat gerakan cahaya yang asalnya dari senter para pendaki. bentuknya ngikutin jalur dakian.
Turun memakan waktu kira2 3-4 jam..alhamdulillah kita ber-4 selamat, senyum bahagia..karena udah berhasil mendaki Gunung tertingi, terkenal di Jepang..Sampe sekarang pun, ga pernah nyangka, kok bisa yaaaa...
Nyampe bawah, keselnya
